PENGARUH SUHU PENYIMPANAN TERHADAP KADAR DAN KEMURNIAN DNA DAUN KELOR (Moringa oleifera Lam.) MENGGUNAKAN WIZARD® GENOMIC DNA PURIFICATION KIT

Daun kelor memiliki potensi terhadap pengembangan obat. Daun kelor
memiliki banyak kandungan seperti protein, serat, lemak, karbohidrat, mineral,
kalsium, magnesium, fosfat, besi, sulfur, asam oksalat, vitamin A, kolin, thiamine,
riboflavin, vitamin (B3, C dan E). DNA merupakan zat yang mengandung genetik
untuk membuat protein atau informasi genetik yang dapat diturunkan dari satu
generasi ke generasi lainnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh
suhu penyimpanan sampel terhadap kadar dan kemurnian hasil isolasi DNA daun
kelor dengan menggunakan Wizard® Genomic DNA Purification KIT. Metode
penelitian ini eksperimental laboratorium. Kadar dan kemurnian hasil isolasi DNA
daun kelor diuji menggunakan spektrofotometri UV-Vis metode Kit untuk isolasi
DNA. Variasi suhu penyimpanan sampel yang dipilih yaitu -20ºC, 3ºC, 10ºC dan
menggunakan kulkas. Analisis data pada penelitian ini menggunakan metode uji
one way ANOVA. Hasil pengukuran kadar dan kemurnian isolasi DNA daun kelor
diperoleh pada suhu -20ºC yaitu 191,477±50,702 ng/μL dan 1,9334±0,087, pada
suhu 3ºC yaitu 109,538±29,505 ng/μL dan 1,9108±0,200, sedangkan pada suhu
10ºC yaitu 165,737±20,446 ng/μL dan 2,153±0,062. Suhu optimum isolasi DNA
daun kelor (Moringa oleifera) yang diperoleh yaitu suhu -20ºC dengan hasil kadar
DNA sebesar 191,477±50,702 ng/μL, dan hasil kemurnian DNA sebesar
1,9334±0,087.