PENGARUH TERAPI KOMPRES HANGAT TERHADAP PENURUNAN NYERI PINGGANG IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS ARJASA JEMBER

Latar belakang: Nyeri pinggang merupakan suatu kondisi ketidaknyamanan yang fisiologis bagi
ibu hamil terutama pada kehamilan di trimester III yang disebabkan oleh perubahan postur tubuh
ibu hamil yang lordosis. Salah satu upaya penanganan nyeri pinggang adalah dengan pemberian
terapi kompres hangat.
Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompres hangat terhadap
penurunan nyeri pinggang ibu hamil trimester III di Puskesmas Arjasa Jember.
Metode: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif pre
eksperimental dengan rancangan one grup pra-posttest design. Responden pada penelitian ini
sejumlah 20 ibu hamil dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan
pengukuran tingkat nyeri pinggang menggunakan numerical rating scale (NRS)
Hasil: Nilai mean nyeri pinggang sebelum terapi kompres hangat sebesar 7,95 dan nilai mean dari
setelah terapi kompres hangat sebesar 6,10. Selisih mean sebelum dan setelah terapi kompres
hangat sebesar 1,85. Berdasarkan hasil uji statistik dengan menggunakan uji Wilcoxon diperoleh pvalue
sebesar 0,000 < α = 0,05. Terapi kompres hangat selama 20 menit dapat memicu vasodilatasi
pada pembuluh darah sehingga dapat menurunkan skala nyeri pinggang ibu hamil.
Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa terapi kompres hangat
sangat efektif dan terjangkau dalam membantu penurunan skala nyeri pinggang yang dialami oleh
ibu hamil trimester III. Saran dari peneliti kompres hangat dapat dijadikan salah satu alternatif
untuk menurunkan nyeri pinggang ibu hamil trimester III.