HUBUNGAN PERILAKU CARING PERAWAT DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN KANKER YANG MENJALANI KEMOTERAPI

Pendahuluan : Kanker, sebagai penyakit yang sering berakibat fatal di seluruh dunia, termasuk
di Indonesia, sering kali memerlukan pengobatan seperti kemoterapi yang dapat menimbulkan
dampak psikologis. Dampak ini berpotensi mempengaruhi kualitas hidup pasien kanker karena
masalah psikologis yang muncul akibat penurunan kondisi fisik dan efek samping dari terapi
kemoterapi. Salah satu faktor yang dapat signifikan mempengaruhi kualitas hidup pasien kanker
adalah perilaku perawat yang penuh perhatian. Untuk mengetahui hubungan perilaku caring
perawat dengan kualitas hidup pasien kanker yang menjalani kemoterapi. Metode: Penelitian
kuantitatif ini mengadopsi pendekatan cross-sectional, dengan melibatkan total 651 subjek dalam
populasi. Dari jumlah tersebut, 75 subjek dipilih menggunakan metode quota sampling. Variabel
independen yang diteliti adalah perilaku caring perawat, sedangkan variabel dependennya adalah
kualitas hidup pasien kanker yang sedang menjalani kemoterapi. Analisis univariat dilakukan
untuk mengeksplorasi distribusi frekuensi dan persentase, sementara analisis bivariat
menggunakan uji Spearman rho untuk menilai hubungan antar variabel. Alat ukur yang
digunakan dalam penelitian ini mencakup kuesioner perilaku caring perawat serta kuesioner
WHOQOL-BREF. Hasil: Hasilnya menunjukkan hampir seluruh pasien menganggap perilaku
caring perawat baik (80%). Kemudian hampir seluruh pasien kanker menunjukkan kualitas
hidupnya tinggi (82,7%). Hasil statistik menggunakan uji spearman rho menunjukkan terdapat
hubungan perilaku caring perawat dengan kualitas hidup pasien kanker yang menjalani
kemoterapi (p value : 0,000). Diskusi: Perilaku caring perawat meningkatkan kualitas hidup
pasien kanker melalui dukungan emosional, informasi yang tepat, dan perhatian personal. Untuk
Meningkatkan perilaku caring perawat sebaiknya dilakukan kegiatan supervisi pimpinan
terhadap kinerja perawat, sehingga dapat memberikan kualitas pelayanan yang baik kepada
pasien.