HUBUNGAN BERAT BADAN DENGAN BODY IMAGE PADA REMAJA

Latar Belakang: Remaja sering terpapar tekanan sosial dan budaya yang memengaruhi pandangan
mereka terhadap tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara berat badan
dan body image pada remaja, mengingat dampak negatif body image yang buruk terhadap kesehatan
mental dan perilaku. Dampak berat badan terhadap persepsi diri, Kesehatan mental,dan
kesejahteraan emosiaonal sangat signifikan. Dengan ini, diharapakn dapat membantu lebih efektif
untuk mendukung Kesehatan mental remaja.
Tujuan: Menganalisis hubungan berat badan dengan body image pada remaja di smk islam bustanul
ulum pakusari.
Metode: Penelitian ini termasuk observasional menggunakan desain cross sectional yang dilakukan
pada february 2025. Sampel terdiri dari 93 siswa yang diambil melalui pengukuran IMT dan teknik
cluster random sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner Body Shape Questionnaire
(BSQ) oleh Grogans, (2008) dan Cantika Nurrahim (2024) dan diolah menggunakan uji Chi-square.
Hasil: Penelitian Menunjukkan bahwa 62.4% siswa memiliki berat badan normal. Dari 93 siswa
74.2% berada di kategori di body image sedang. Uji Chi-square menunjukkan signifikan (Asymp.
Sig <0,001) dengan korelasi (0,543). Terdapat adanya hubungan antara berat badan dengan body
image pada remaja.
Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan antara berat badan dan body image pada
remaja sangat signifikan, memberian acuan bagi peneliti selanjutnya diharapkan penelitian tentang
variabel lain yang mempengaruhi faktor berat badan.