ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE (COC) PADA NY “N” DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JELBUK KABUPATEN JEMBER TAHUN 2025

Solekhah, Siti (2025) ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE (COC) PADA NY “N” DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JELBUK KABUPATEN JEMBER TAHUN 2025. Technical Report. Universitas dr. SOEBANDI, Jember.

[thumbnail of Sinopsis Siti Solekhah.pdf] Text
Sinopsis Siti Solekhah.pdf

Download (449kB)

Abstract

Pelayanan kebidanan mencakup seluruh tahapan kesehatan ibu dan anak,
mulai dari masa kehamilan, proses persalinan, masa nifas, perawatan bayi baru
lahir, hingga pelayanan keluarga berencana. Dalam studi kasus ini, tujuan utama
adalah memberikan asuhan kebidanan secara berkesinambungan (continuity of
care) dengan pendekatan manajemen kebidanan.
Laporan kasus ibu hamil trimester 3, bersalin, nifas, neonatus dan KB di
wilayah kerja Puskesmas Jelbuk dengan menggunakan pendokumentasian SOAP,
meliputi pengkajian subyektif, objektif, assessment, dan penatalaksanaan. Asuhan
kebidanan kepada Ny. N G1P00000 UK 39-40 minggu, bersalin, nifas, neonatus,
dan KB dimulai dari tanggal 06-02-2025 sampai 22-03-2025. Kondisi ibu
termasuk pada kehamilan normal. Persalinan dilakukan melalui tindakan operasi
sectio caesarea (SC) akibat Ketuban Pecah Dini (KPD) yang dialami ibu sehingga
memerlukan rujukan. Masa nifas berlangsung tanpa komplikasi, dan bayi
menunjukkan pertumbuhan serta perkembangan yang sesuai dengan tahapan
usianya. Untuk metode kontrasepsi, ibu memilih IUD pascaplasenta yang
langsung dipasang saat prosedur SC dilakukan.
Hasil laporan kasus pada Asuhan Kebidanan berkelanjutan (Continuity of
Care) mulai dari kehamilan trimester III, persalinan, masa nifas, neonatus, hingga
pelayanan KB pada Ny. N menunjukkan bahwa seluruh proses asuhan kebidanan
berlangsung secara menyeluruh dan sesuai standar pelayanan, meskipun proses
persalinan tidak berlangsung secara fisiologis. Hal ini disebabkan oleh Ketuban
Pecah Dini (KPD) pada usia kehamilan 40 minggu dan tidak adanya kemajuan
pembukaan serviks, sehingga diperlukan tindakan persalinan melalui operasi
sectio caesarea (SC) untuk mencegah komplikasi lebih lanjut. Ibu sudah mampu
merawat diri dan bayinya dengan baik. Pengetahuan ibu meningkat, mulai dari
memahami risiko kehamilan seperti tinggi badan ≤145 cm dan pentingnya
menjaga status gizi, hingga edukasi tentang tanda bahaya persalinan, pemulihan
pasca operasi SC, pemberian ASI eksklusif, serta pemilihan metode kontrasepsi
jangka panjang berupa IUD pascaplasenta.
Setelah diberikan asuhan dan intervensi secara berkesinambungan, dapat
disimpulkan bahwa kehamilan Ny. N berada dalam kondisi fisiologis, meskipun
proses persalinannya termasuk kategori tidak fisiologis akibat KPD. Asuhan pada
masa nifas, neonatus, hingga KB berjalan normal dan tanpa hambatan.
Diharapkan Ny. N dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang
diperoleh selama masa asuhan untuk merawat dirinya dan bayinya secara mandiri
serta menjaga kesehatan reproduksi di masa mendatang.

Item Type: Monograph (Technical Report)
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Depositing User: Unnamed user with email perpustakaan@stikesdrsoebandi.ac.id
Date Deposited: 09 Jul 2025 03:12
Last Modified: 09 Jul 2025 03:12
URI: http://repo.uds.ac.id/id/eprint/2025

Actions (login required)

View Item
View Item