ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KONDILOMA AKUMINATA DI POLIKLINIK PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BONDOWOSO

Latar Belakang: Kondiloma akuminata merupakan salah satu penyakit infeksi menular seksual
yang disebabkan oleh Human Papillomavirus (HPV). Penyakit ini kerap terjadi pada individu usia
produktif dan memiliki risiko penularan tinggi melalui hubungan seksual tanpa pengaman. Faktorfaktor
seperti usia, jenis kelamin, status pernikahan, dan tingkat pendidikan diduga berkontribusi
terhadap tingginya kejadian penyakit ini. Identifikasi faktor-faktor tersebut penting sebagai dasar
intervensi pencegahan berbasis risiko.
Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara faktor usia, jenis
kelamin, status pernikahan, dan tingkat pendidikan dengan kejadian kondiloma akuminata.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel
berjumlah 60 responden yang dipilih dengan teknik purposive sampling dan merupakan pasien
yang menjalani pemeriksaan di Poliklinik Penyakit Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Bhayangkara
Bondowoso pada tahun 2024. Data dikumpulkan melalui observasi rekam medis. Analisis data
dilakukan secara univariat untuk melihat distribusi karakteristik responden dan bivariat
menggunakan uji spearmen untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dan kejadian
kondiloma akuminata.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel usia (p = 0,024) dan status pernikahan (p =
0,047) memiliki hubungan yang signifikan dengan kejadian kondiloma akuminata. Sedangkan
variabel jenis kelamin (p = 0,391) dan pendidikan terakhir (p = 0,119) tidak menunjukkan
hubungan yang signifikan.
Diskusi: Usia produktif dan status pernikahan berkaitan dengan perilaku seksual yang berisiko,
sehingga menjadi faktor dominan dalam kejadian kondiloma akuminata. Intervensi berbasis
edukasi dan promosi kesehatan seksual perlu difokuskan pada kelompok yang paling rentan secara
sosial dan perilaku.