ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE (COC) PADA NY. “E” DI PUSKESMAS RAMBIPUJI KABUPATEN JEMBER TAHUN 2025

Continuity of care (COC) merupakan pendekatan pelayanan kebidanan
yang dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan mulai dari masa kehamilan,
persalinan, nifas, bayi baru lahir (neonatus), hingga pelayanan keluarga berencana
(KB). Pendekatan ini bertujuan untuk memantau dan menjaga kondisi ibu dan
bayi secara berkelanjutan, serta membangun hubungan saling percaya antara
bidan dan ibu. Pelayanan kebidanan yang dilakukan secara berkesinambungan
dapat meningkatkan kualitas asuhan dan mendorong ibu untuk lebih terbuka,
aktif, serta memahami kondisi kesehatan dirinya dan bayinya. Studi kasus ini
dilakukan terhadap Ny. “E” G4P2A1 usia kehamilan 38 minggu 5 hari yang
menerima asuhan kebidanan di wilayah kerja Puskesmas Rambipuji. Asuhan
diberikan sejak tanggal 05 Februari 2025 hingga 01 april 2025, meliputi masa
kehamilan trimester III, persalinan, nifas, bayi baru lahir, hingga pemilihan
metode kontrasepsi. Asuhan dilakukan menggunakan pendekatan manajemen
kebidanan dengan metode SOAP (Subjektif, Objektif, Assessment, dan
Penatalaksanaan). Selama masa kehamilan, kondisi ibu dan janin dalam keadaan
normal, tidak ditemukan faktor risiko tinggi, dan tidak diperlukan tindakan
rujukan. Proses persalinan berlangsung secara spontan di Puskesmas Rambipuji
dengan kondisi ibu dan bayi dalam keadaan sehat. Bayi lahir cukup bulan,
menangis kuat, dan tidak mengalami asfiksia. Masa nifas dipantau melalui empat
kali kunjungan sesuai standar, di mana ibu menunjukkan tanda- tanda pemulihan
yang baik, tidak mengalami komplikasi, serta aktif menyusui bayinya. Edukasi
dan konseling diberikan secara berkala, termasuk tentang nutrisi, perawatan bayi,
dan perawatan diri pada masa nifas. Pada akhir masa asuhan, ibu memilih metode
kontrasepsi suntik 3 bulan setelah mendapatkan penjelasan dan menyatakan
kesiapannya untuk menggunakan KB. Keseluruhan proses asuhan berjalan lancar
tanpa komplikasi. Diharapkan melalui pendekatan continuity of care ini, ibu dapat
menerapkan ilmu dan keterampilan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari
dan mampu menjaga kesehatan dirinya serta bayinya secara mandiri.