HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS PADA ANAK PRA SEKOLAH DI RAUDHLATUL ATHFAL AL-HIDAYAH JAMBESARI BONDOWOSO

Latar Belakang: Pola asuh orang tua berperan penting dalam perkembangan anak, terutama dalam aspek motorik kasar dan halus. Stimulasi yang konsisten melalui kasih sayang, permainan, dan metode lainnya diperlukan untuk memastikan perkembangan optimal anak. Kurangnya stimulasi dapat mengakibatkan keterlambatan perkembangan, yang mempengaruhi berbagai aspek seperti motorik, bahasa, dan kemampuan sosial.. Tujuan: Menganalisis hubungan pola asuh orang tua dengan perkemabngan motorik halus pada anak pra sekolah Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain deskriptif analitik. Populasi terdiri dari orang tua dan anak RA Al-Hidayah yang berjumlah 40 orang dengan besar sampel 30 orang mengunakan tekhnik purpove sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner PPDSQ dan DDST, dianalisis menggunakan uji Spearman Rank melalui SPSS. Hasil: Hasil uji Spearman Rank menunjukkan nilai p = 0,000 dan koefisien korelasi (rₛ) = 0,986, yang menunjukkan adanya hubungan positif antara pola suh orang tua dengan perkembangan motorik halus pada anak. Saran: Orang tua diharapkan lebih aktif memberikan stimulasi motorik halus melalui pola asuh demokratis yang mendukung eksplorasi dan kemandirian anak. Penelitian lanjutan dianjurkan untuk mempertimbangkan faktor lain seperti gizi, lingkungan, dan peran guru