AKTIVITAS ANTIOKSIDAN IN VITRO INFUSA BUNGA PEPAYA GANTUNG (Carica papaya L.) DENGAN METODE DPPH (2,2-diphenyl-1 picrylhidrazil)

Bunga pepaya gantung (Carica papaya L.) merupakan salah satu tanaman obat
tradisional yang terbukti memiliki kandungan senyawa polifenol yang berpotensi
sebagai antioksidan seperti flavonoid. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui
aktivitas antioksidan in vitro infusa bunga pepaya gantung (Carica papaya L.)
dengan metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhidrazil). Desain penelitian ini
adalah eksperimental laboratorium dengan metode DPPH sebagai radikal bebas
dilakukan sebanyak tiga kali replikasi. Konsentrasi yang digunakan adalah 2 ppm,
4 ppm, 6 ppm, 8 ppm, 10 ppm dengan baku pembanding kuersetin. Penelitian
antioksidan dengan metode DPPH menunjukkan bahwa infusa bunga pepaya
gantung memiliki aktivitas antioksidan yang sangat kuat dengan nilai IC50 16,352
μg/mL. Kuersetin memiliki aktivitas antioksidan yang sangat kuat dengan nilai
IC50 3,387 μg/mL. Kuersetin memiliki aktivitas antioksidan lebih baik daripada
infusa bunga pepaya gantung. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa
infusa bunga pepaya gantung memiliki aktivitas antioksidan yang sangat kuat,
maka dapat dilakukan penelitian lanjutan seperti penelitian antikanker dan
antidiabetes.