PERAWATAN METODE KANGAROO MOTHER CARE (KMC) TERHADAP FUNGSI FISIOLOGIS BAYI PREMATUR DAN KEPERCAYAAN DIRI IBU DALAM MERAWAT BAYI DI RUANG SERUNI RSUD dr. H. KOESNADI BONDOWOSO

Fitroh, Ira Zakiyatul (2025) PERAWATAN METODE KANGAROO MOTHER CARE (KMC) TERHADAP FUNGSI FISIOLOGIS BAYI PREMATUR DAN KEPERCAYAAN DIRI IBU DALAM MERAWAT BAYI DI RUANG SERUNI RSUD dr. H. KOESNADI BONDOWOSO. Technical Report. Perpustakaan Universitas dr. SOEBANDI, Jember.

[thumbnail of Abstrak Ira Zakiyatul Fitroh.pdf] Text
Abstrak Ira Zakiyatul Fitroh.pdf

Download (318kB)

Abstract

Pendahuluan: Bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) beresiko mengalami gangguan fisiologis seperti suhu tubuh tidak stabil, napas tidak teratur dan denyut jantung lemah maka dari itu perawatan metode kanguru (PMK) menjadi salah satu pendekatan sederhana dan efektif yang melibatkan kontak kulit langsung antara bayi dan ibu. hal tersebut membantu menstabilkan fungsi fisiologis bayi. Selain bermanfaat secara fisik, PMK juga meningkatkan kepercayaan diri ibu dalam merawat bayinya, karena memberi pengalaman langsung dan memperkuat ikatan emosional antara ibu dan anak. Tujuan: Mengetahui pengaruh Kangaroo Mother Care (KMC) terhadap fungsi fisiologis bayi prematur dan kepercayaan diri ibu dalam merawat bayi di ruang seruni RSUD dr. H. Koesnadi Bondowoso. Metode: Karya tulis ilmiah ini menggunakan Case Study yang dilakukan terhadap 2 responden dengan BBLR. Instrumen penelitian berupa kuesioner untuk melihat kepercayaan diri ibu dalam merawat bayi prematur. Hasil: Pada By. A peningkatan suhu tubuh dari 35,5°c menjadi 36,7°c, frekuensi denyut jantung 117x/menit menjadi 148x/menit, saturasi oksigen 94% menjadi 99% dan kepercayaan diri ibu dari kepercayaan diri rendah menjadi kepercayaan diri sedang. Sedangkan pada By. S suhu tubuh 34,8°c menjadi 36,7°c, frekuensi denyut jantung 111x/menit menjadi 143x/menit, saturasi oksigen 94% menjadi 97% dan kepercayaan diri ibu dari kepercayaan diri sedang menjadi kepercayaan diri tinggi. Diskusi: Hasil observasi menunjukkan bahwa penerapan Perawatan Metode Kanguru (PMK) berdampak positif terhadap fungsi fisiologis bayi BBLR. Hal ini mengindikasikan bahwa PMK membantu menjaga kestabilan termal, meningkatkan sirkulasi, dan oksigenasi bayi secara optimal. Perbedaan tingkat perubahan antara kedua bayi kemungkinan disebabkan oleh perbedaan kondisi awal bayi, seperti berat badan lahir, usia gestasi, atau adaptasi terhadap lingkungan luar rahim. Namun secara keseluruhan, hasil ini mendukung bahwa PMK merupakan intervensi non-invasif yang bermanfaat dalam menstabilkan fungsi fisiologis bayi BBLR.

Item Type: Monograph (Technical Report)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Depositing User: Unnamed user with email perpustakaan@stikesdrsoebandi.ac.id
Date Deposited: 30 Oct 2025 05:47
Last Modified: 30 Oct 2025 05:47
URI: http://repo.uds.ac.id/id/eprint/2586

Actions (login required)

View Item
View Item