PENERAPAN INTERVENSI MENIUP SUPER BUBBLE UNTUK MENGATASI POLA NAFAS TIDAK EFEKTIF PADA PASIEN DENGAN PNEUMONIA DI RUANG INTERNA RSD KALISAT JEMBER

Pendahuluan : Pneumonia merupakan masalah kesehatan di dunia karena menyebabkan tingginya angka kematian, bukan hanya di negara berkembang, tetapi juga di negara maju Pneumonia dapat mengakibatkan obstruksi jalan nafas, ditandai dengan adanya peningkatan frekuensi pernafasan. Meniup super bubble merupakan terapi relaksasi nafas yang bertujuan untuk mengatasi peningkatan frekuensi pernafasan. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Penerapan Intervensi Meniup Super Bubble Untuk Mengatasi Pola Nafas Tidak Efektif Pada Pasien Dengan Pneumonia Di Ruang Interna RSD Kalisat Jember. Metode : Metode karya tulis ilmiah ini menggunakan case study dengan pendekatan proses asuhan keperawatan, yang melibatkan 1 responden dengan Pneumonia, yang memilki diagnosis keperawatan pola nafas tidak efektif. Instrumen penelitian terdiri dari lembar observasi, serta standar operasional prosedur (SOP) untuk super bubble. Hasil : Pemberian intervensi ini dilaksanakan pagi hari pukul 10.00 WIB sebanyak 3x dalam 1 set latihan dan didapatkan bahwa pola nafas membaik pada responden sebelum dan sesudah intervensi, yaitu RR 28 x/menit, sesak berkurang, tidak ada penggunaan otot bantu nafas. Diskusi : Meniup super bubble memiliki dampak yang signifikan dalam meningkatkan relaksasi otot pernafasan karena “capillary bed” di dalam jaringan paru-paru yang membuat area untuk difusi menjadi lebih luas. Saran : Pemberian intervensi ini dapat diadopsi oleh tenaga kesehatan kepada pasien pneumonia dengan pola nafas tidak efektif.