PENERAPAN TERAPI MINDFULNESS TERHADAP GEJALA WAHAM DI RUANG FLAMBOYAN RS RADJIMAN WEDIODININGRAT

Latar Belakang : Waham merupakan keyakinan seseorang yang salah terhadap realita, sehingga seseorang dengan waham sulit untuk diluruskan karena dalam mempertahankan pendapatnya dinilai sangat kuat tanpa adanya rasional atau bukti yang memadai. Seseorang dengan waham memiliki penilaian yang buruk terhadap realita dan dipertahankan secara kuat dan terus-menerus. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan asuhan keperawatan menggunakan terapi mindfulness untuk mengatasi masalah keperawatan waham. Metode : Penelitian ini menggunakan rancangan studi kasus melalui instrumen berupa prosedur asuhan keperawatan. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik purposive sampling pada salah satu pasien yang dirawat di ruang flamboyan. Hasil : Hasil diperoleh adanya respon positif pasien mengatakan ingin cepat pulang dan ingin minta maaf ke orang-orang yang pernah ia tuduh atau curigai. Pasien mengatakan ingin berubah dan tidak akan berfikiran curiga lagi, serta akan rutin melakukan kontrol, minum obat dan latihan mindfulness yang sudah diajarkan. Kesimpulan : Dari hasil penelitian yang dilakukan pada pasien waham diperoleh hasil penelitian bahwa pemberian terapi mindfulnes efektif dalam menurunkan gejala waham. Sesuai hasil pencapaian yang ditunjukkan oleh pasien, terapi mindfulness ini dapat memberikan ketenangan sehingga mengurangi gejala-gejala waham yang ada pada pasien terutama isi pikir yang tidak realistis